BIG TV akhirnya pamit ke pelanggannya (Nonaktif)


Cek Jadwal BRI Liga 1 Indonesia Terbaru !

Konten di artikel ini merupakan edukasi khususnya untuk dunia teknologi informasi, harap bijak dalam menggunakan teknologi informasi, jika ada pertanyaan, kritik, dan saran hubungi kami silahkan pilih menu contact.

Hadir meramaikan tv berbayar di Indonesia pada tahun 2013 Big tv adalah salah satu anak usaha dari Lippo Group, Big tv merupakan tv berbayar via satelit, beroperasi menggunakan satelit JCSAT 13 akhirnya harus berhenti siaran alias nonaktif dan akhirnya Big Tv akan hilang no sinyal dan daftar siaran Big Tv Mei 2020 akan berakhir.

Beberapa tahun belakangan rumor membengkaknya utang dari Big Tv sempat booming diberita bisnis, akan tetapi berita tersebut perlahan hilang, Big Tv masih tetap bersiaran dengan siaran seadanya.
Tahun 2019 hampir semua siaran Big Tv terbuka (FTA) baik channel premium maupun channel lokal, lalu di tahun 2020 Big Tv mengacak siaran Indosiar dan SCTV dan sekarang siaran Big tv akan benar-benar hilang dan tidak sinyal daftar siaran Big Tv Mei 2020 akan berakhir.
Akhirnya pada bulan Mei 2020 Big Tv resmi berhenti beroperasi atau nonaktif di satelit, perjalanan panjang Big Tv harus berakhir 31 Mei 2020 berdasarkan pengumuman resminya seperti pada foto di artikel ini.
Mungkin Big tv akan mulai dengan bisnis lain, seperti yang kita ketahui bisnis Pay Tv satelit mulai meredup tergerus zaman yang yang serba online dan daftar siaran Big Tv Mei 2020 akan berakhir.

Dengan demikian, kemungkinan satu-satunya frekuensi BIG TV yang masih aktif di JCSAT 4B, akan dinonaktifkan pada akhir bulan ini, Cara mendapatkan pengembalian dana pelanggan Big Tv untuk yang berlangganan paket 6 bulan / 12 bulan dapat menghubungi nomor 0813 8306 5353 nomor tersebut hanya dapat dihubungi melalui whatsapp.
Big TV akhirnya menonaktifkan siarannya hari ini tanggal 1 Juni 2020 di satelit JCSAT 3 KU Band selain Big Tv yang menonaktifkan frekuensinya di satelit, Topas Eplus lebih dulu melakukan hal sama, jadi Pay TV berbasis satelit di Indonesia berkurang dua operator tahun ini saat postingan ini ditulis.